Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

15 Pertanyaan Dalam Wawancara Beasiswa Paling Populer dan Cara Jitu Menjawabnya

15 Pertanyaan Dalam Wawancara Beasiswa Paling Populer dan Cara Jitu Menjawabnya
Bisa sekolah gratis atau beasiswa bahkan mendapatkan uang saku dan tunjangan lainnya adalah dambaan para pelajar serta mahasiswa.

Namun segala jenis bentuk beasiswa pasti tidak mudah untuk didapatkan. Ada banyak tantangan untuk bisa mendapatkannya, termasuk dalam tahap wawancara.

Ya, wawancara dalam beasiswa adalah salah satu langkah penting yang harus dilalui oleh pemburu beaiswa.

Dalam wawancara, si pencari beasiswa akan berkomunikasi langsung dengan penyelenggara beasiswa. Disinilah performa terbaik harus ditunjukkan oleh calon penerima beasiswa.

Untuk bisa melewati tahap wawancara secara maksimal, tidak ada cara yang lebih baik daripada mempersiapkan diri secara maksimal.

Salah satu caranya adalah dengan mempelajari pertanyan-pertanyaan populer atau yang sering keluar dalam wawancara.

Berikut ini adalah 15 pertanyaan dalam wawancara beasiswa paling umum dan bagaimana cara menjawabnya.

15 Pertanyaan Saat Wawancara Beasiswa Paling Populer dan Cara Jitu Menjawabnya

Sebelum membahas mengenai pertanyaan dalam wawancara beasiswa, kalian perlu tahu bahwa bisa jadi wawancara sangat bisa membuat stres berlebih.

Dengan demikian, kunci terbaik untuk sukses dalam wawancara beasiswa adalah kalian perlu menemukan cara untuk tetap tenang dan bagaimana membuat kalian menonjol dari yang lain dari para pelamar lainnya.

Hal yang paling menentukan dalam wawancara adalah ketenangan. Itu intinya.

Jika kalian merasa sangat gugup dan tegang dalam menjalani wawancara, jangan khawatir, kalian tidak sendirian. Tegang adalah hal normal.

Salah satu cara terbaik untuk mengatasi ketakutan agar bisa menunjukkan performa terbaik diri Anda di depan komite wawancara Anda adalah dengan mematangkan persiapan yang bagus.

Dengan mengetahui jenis-jenis pertanyaan yang mungkin ditanyakan, dan mempraktikkan bagaimana cara menjawabnya maka Anda akan lebih cenderung untuk tetap tenang dan bisa menunjukkan potensi Anda secara lancar.

Pertanyaan Dalam Wawancara Beasiswa

1. Ceritakan Tentang Diri Anda

Bisa jadi pewawancara tidak menanyakan nama dan alamat, karena jelas sudah ditulis di form aplikasi. Mereka ingin anda bisa menjelaskan sosok anda dalam kalimat yang jelas dalam waktu yang bisa jadi cukup singkat.

Pertanyaan ini sering sekali muncul sebagai pertanyaan pengantar untuk membangun pandangan pertama.

Pertanyaan wawancara beasiswa ini adalah salah satu pertanyaan yang menantang untuk dijawab.

Sepertinya mudah namun sebenarnya cukup sulit karena anda harus bisa membuat pewawancara tertarik pada sosok anda.

Jika anda kurang tepat menyampaikannya, maka bisa jadi suasana wawancara selanjutnya berjalan biasa atau malah kurang greget. Namun jika jawaban anda bisa menarik dan membuat penasaran, maka anda bisa mulai memikat hati pewawancara.
Foto di halaman Masjid Blue Mosque Sultan Ahmet Istanbul Turki
Hindari mengulangi apa yang sudah anda tulis di aplikasi wawancara. Hal ini karena detail mengenai diri anda dan catatan mengenai anda pastinya sudah diketahui pewawancara.

Pertanyaan ini dirancang untuk memberi Anda kesempatan mengenai kemampuan mendeskripsikan diri anda dan sejauh mana anda bisa menarik perhatian wawancara.

Bisa dibilang, pertanyaan ini merupakan 60 detik kesempatan emas Anda untuk menjelaskan pribadi anda, keahlian khusus Anda, minat, dan bagaimana keahlian tersebut bisa sesuai dengan beasiswa dan pendidikan yang anda lamar.

Jelaskan secara lugas jelas, jangan bertele-tele. Jika mereka ingin mengetahui lebih detail atau spesifik, mereka akan bertanya.

2. Bagaimana Anda Akan Menggunakan Uang Beasiswa?

Beasiswa bisa berasal dari berbagai instansi berbeda, tetapi satu kesamaan yang mereka miliki adalah bahwa mereka semua pasti ingin tahu bahwa uang mereka akan digunakan dengan bijak.

Bersiaplah untuk menjawab pertanyaan ini dengan rincian biaya bulanan dalam portofolio Anda.

Anda dapat memasukkan informasi secara lebih mendetail seperti uang sekolah, buku, biaya hidup, transportasi, dan lain sebagainya.

Jawaban ini mungkin memerlukan sedikit riset, tetapi akan memberikan penilaian besar jika Anda menunjukkan bahwa Anda telah memikirkan gambaran pendanaan kuliah secara efisien.

3. Ceritakan Tentang Potensi Terbesar Anda?

Jika anda mendapatkan pertanyaan ini maka anda punya kesempatan besar untuk menyampaikan potensi terbesar dalam diri anda yang sesuai dengan beasiswa, studi serta visi dan misi pemberi beasiswa.

Jika anda merasa belum punya gambaran bagus tentang potensi terbesar diri anda, maka inilah saatnya untuk mencari tahu dan mencari kesesuaian dengan bidang studi serta visi misi pemberi beasiswa.

Cobalah untuk mencari potensi kualitas yang Anda rasa paling kuat dan berikan contoh dan cerita spesifik mengapa itu penting. Beri bukti bahwa potensi anda menguntungkan anda dan memberi dampat positif bagi lingkungan.

Jika Anda seorang penulis yang hebat, bicarakan bahwa tulisan anda telah banyak dipublikasikan dan memberi dampak yang luas.

Jika Anda seorang atlet hebat, ceritakan tentang pengalaman atau pencapaian tertentu dan jelaskan mengapa prestasi anda penting.

4. Apa Kelemahan Terbesar Anda?

Menonjolkan diri dalam interview beasiswa bisa jadi merupakan hal yang tidak nyaman. Namun yang membuat kita tidak nyaman lagi adalah kita ditanya tentang kelemahan kita.

Anda jelas tidak mungkin menjawab, sepertinya saya tidak terlalu memiliki kelemahan yang berarti. Karena ini berarti anda tidak mengetahui diri anda sendiri secara baik.

Semua orang pasti punya kelemahan, dan mengetahui kelemahan yang terbesar merupakan tanda kalau orang itu pernah belajar dan mencoba memahami diri sendiri.
Suasana Winter di Konya Turki tahun 2018
Kunci dari pertanyaan ini adalah anda harus bisa merangkai jawaban rasional jujur namun juga memberi kesan positif.

Pertanyaan ini merupakan saat yang tepat untuk berbicara tentang bagaimana Anda berusaha dan bisa mengatasi kelemahan Anda untuk mencapai kesuksesan, atau menemukan cara berbeda untuk mendekati masalah yang membutuhkan kecerdasan manajemen Anda.

Katakanlah anda memiliki kelemahan dalam hal bahasa Inggris, maka anda bisa menjelaskan mungkin ada sebab yang melatarbelakanginya, misalnya tak ada waktu atau sarana belajar yang bagus.

Dan anda beri solusi bahwa setelah mendaptkan beasiswa anda akan menyisihkan waktu untuk tekun dalam memperdalam bahasa Inggris.

5. Jelaskan Kesalahan Terbesar Yang Pernah Anda Lakukan

Bisa jadi pertanyaan ini tiba-tiba ditanyakan kepada anda saat wawancara beasiswa. Pertanyaan apa kelemahan anda, seperti ini mengharuskan anda mengeksplorasi kelemahan atau kesalahan yang pernah terjadi dalam pengalaman anda.

Anda terpaksa harus sadar akan kelemahan anda dan anda memang harus punya kemampuan dalam menganalisa kesalahan anda.

Sama seperti jawaban Anda pada pertanyaan sebelumnya, pilih pengalaman tertentu di mana sekiranya anda pernah melakukan kesalahan terbesar dan ada moral positif dibalik cerita.

Bicarakan kesalahan itu, tetapi habiskan lebih banyak waktu dalam respons Anda untuk mengatasi masalah itu. Buatlah pewawancara kagum bahwa kesalahan itu mampu membantu Anda belajar, tumbuh, dan berkembang. Bahwa kesalahan tersebut bisa merubah hidup anda.

6. Mengapa Anda Harus Menjadi Orang yang Menerima Beasiswa ini?

Ini merupakan salah satu pertanyaan yang ngeri-ngeri sedap. Kalimat lain dari pertanyaan ini adalah: Mengapa kami harus menerima anda? atau Apa alasan yang membuat kami harus menerima anda?

Mungkin anda punya IPK yang tinggi dan kebutuhan finansial yang mengharuskan anda untuk mencari beasiswa tersebut, dan tampaknya kedua hal ini merupakan jawaban yang tepat untuk pertanyaan ini.

Namun sebenarnya bukan itu yang hendak dicari pewawancara ketika mereka menanyakannya kepada anda.

Semua mahasiswa yang melamar beasiswa pasti alasan utamanya karena butuh uang beasiswa, tetapi apa yang pewawancara sebenarnya ingin tahu adalah mengapa Anda layak dijadikan tempat investasi mereka.
Makan Malam bersama Keluarga Sahabat Turki
Bagi pemberi beasiswa, uang yang mereka berikan kepada para penerima besiswa adalah uang investasi. Mereka harus yakin bahwa mereka akan memberikan beasiswa kepada penerima yang tepat.

Jawaban Anda harus mencakup informasi tentang apa yang membuat Anda unik, dan bagaimana kesuksesan masa lalu Anda akan memberi umpan bagi kesuksesan anda di masa depan.

Jelaskan secara detail dan rasional kepada mereka mengapa Anda adalah investasi yang baik, dan beri mereka narasi untuk mendukung penjelasan Anda.

7. Di Mana Anda Melihat Diri Anda dalam Lima / Sepuluh / Dua Puluh Tahun Mendatang?

Dari pertanyaan ini mereka ingin melihat sejauh mana realisasi rencana dalam hidup anda bisa benar-benar terstruktur dan jelas.

Dari pertanyaan ini mereka ingin mengetes perencanaan dalam hidup anda. Tentu saja pewawancara ingin memastikan bagaimana anda memanfaatkan uang mereka untuk studi dan meningkatkan kualitas diri anda.

Jika anda mengajukan permohonan beasiswa untuk mendanai gelar empat tahun anda, mereka ingin memastikan bahwa lima tahun dari sekarang anda tidak lagi melihat diri anda sebagai seorang sarjana atau sekedar lulusan universitas.

Pewawancara ingin melihat bahwa anda telah berhasil menjadi orang yang bermanfaat dengan langkah-langkah konkrit dan optimal.

Tidak apa-apa untuk bermimpi besar dengan jawaban anda, tetapi juga anda perlu untuk menjelaskan bagaimana beasiswa tersebut akan memfasilitasi kesuksesan Anda dalam mencapai mimpi itu. Beri tahu mereka mengapa uang mereka penting dan bagaimana uang beasiswa itu bisa menunjang mimpi anda.

8. Siapa Inspirator atau Sosok Panutan Anda?

Ini adalah pertanyaan umum yang ditanyakan oleh pewawancara ketika mereka mencoba memahami motivasi anda yang lebih dalam.

Pilih seseorang yang menginspirasi anda, dan berbicara tentang bagaimana kehidupan, tindakan, atau prestasi mereka telah mendorong anda untuk berhasil. Apa yang telah anda pelajari dari mereka, dan mengapa itu penting?

9. Ceritakan Tentang Pengalaman Kepemimpinan Anda

Ingat, para pewawancara telah memiliki aplikasi Anda dan tentunya mereka tahu persis posisi kepemimpinan atau jabatan apa pun yang Anda miliki.

Pewawancara tidak mencari informasi tentang proyek atau lembaga apa saja yang telah anda pimpin saat mereka mengajukan pertanyaan ini.

Sebaliknya, mereka ingin melihat hasrat dan komitmen Anda dalam jawaban Anda. Pilih peran yang Anda nikmati dan bicarakan tentang pencapaian nyata dan terukur yang Anda raih saat menjadi leader.
Foto Bersama Rais Aam PBNU KH. Miftahul Akhyar di KBRI Ankara Turki
Ingatlah, bahkan jika Anda tidak pernah memegang jabatan atau fungsi kepemimpinan formal, Anda mungkin masih memiliki contoh di mana Anda memimpin kelompok atau tim dalam rangka menuju kesuksesan.

Jika Anda benar-benar tidak memiliki contoh atau pengalaman yang bagus, maka katakanlah secara jujur dan kemudian bicarakan kualitas yang anda miliki yang anda rasa akan menjadikan Anda seorang pemimpin yang dinamis dan efisien ketika saatnya tiba untuk menjadi pemimpin.

10. Apa Buku / Film / Lagu Favorit Anda?

Biasanya keterangan mengenai buku, film atau lagu favorit diisi di bagian informasi pribadi di aplikasi beasiswa. Terkadang komite wawancara akan bertanya tentang buku favorit anda karena apa yang Anda baca mencerminkan minat dan tingkat kecerdasan anda.

Meskipun umumnya adalah buku, namun informasi tentang film, acara televisi, atau lagu favorit juga menjadi topik yang bisa jadi ditanyakan oleh pewawancara.

Yang ingin para pewawancara kehendaki adalah agar mereka bisa lebih memahami minat Anda, dan dari mana Anda mendapatkan makna dan inspirasi dalam hidup Anda.

Pilihlah film, buku, atau bacaan favorit yang bermakna bagi Anda dan carilah alasannya, mengapa film atau buku itu penting.

Apakah karakter tertentu dalam buku atau film memberi kontribusi bagi hidup anda atau bisa memotivasi? Apakah lirik tertentu membuat Anda ingin menaklukkan dunia?

11. Apa Pengalaman yang Berarti yang Anda Dapat saat di Sekolah/kuliah?

Pertanyaan seperti ini adalah kesempatan lain yang sempurna untuk menunjukkan prestasi Anda. Pertanyaan semacam ini bisa dijawab dengan sesuatu yang sederhana seperti tugas atau proyek tertentu, dimana dengan melaksanakan prosedur dan teknik secara baik bisa membuat anda atau tim kerja mendapat nilai A.

12. Mata Pelajaran/ Mata Kuliah Apa yang menjadi favorit Anda?

Cara lain yang akan dilakukan pewawancara untuk membuat Anda mengungkapkan bagian-bagian kepribadian Anda adalah dengan bertanya tentang gairah hidup Anda dan hal-hal yang ingin Anda pelajari.

Pilih subjek, mata kuliah atau yang anda sukai, dan jelaskan kepada pewawancara mengapa mata kuliah itu menjadi favorit anda.

Tapi dalam hal ini ingat ya, hindari mengatakan hal-hal seperti "karena saya pandai," atau "mata kuliah itu termasuk mudah bagi saya."

Sebaliknya, fokuslah pada sesuatu yang memotivasi anda dan membuat Anda merasa ingin tahu dan bersemangat.

Pertanyaan satu ini juga merupakan waktu yang tepat untuk membicarakan penghargaan atau prestasi yang mungkin anda dapatkan. Anda bisa menceritakan juga bagaimana anda berjuang untuk memenangkannya.

Misalnya, jika subjek favorit Anda di sekolah adalah IPA, Anda dapat menjelaskan bahwa anda pernah memenangkan kompetisi di bidang IPA dan ceritakan bagaimana anda berusaha memenangkannya.

13. Mengapa Anda Memilih Universitas ini?

Bisa jadi pertanyaan ini sudah anda tulis di form aplikasi beasiswa, tapi sekali lagi pertanyaan ini adalah pertanyaan yang dirancang untuk mempelajari tentang Anda, bukan lembaga atau universitas yang Anda pilih.

Fokuslah pada hal-hal yang paling penting bagi Anda yang berhubungan dengan studi anda di sekolah yang anda inginkan dan mengapa.

Jelaskan bahwa sekolah atau universitas yang anda tuju terkenal dengan program atau fasilitas yang bisa mendukung studi anda.

Bicarakan mengapa hal itu menarik atau penting bagi Anda dan bagaimana Anda bisa memanfaatkannya selama masa pendidikan dengan beasiswa.

14. Apakah Anda terlibat dalam Kegiatan di Sekolah atau di Komunitas?

Kemungkinan informasi ini juga sudah anda tulis di aplikasi, namun pewawancara beasiswa bisa jadi ingin menelusuri peran dan pengalaman anda lebih dalam mengenai keaktifan anda.

Bisa jadi anda aktif di banyak komunitas, namun jelaskanlah yang anda lebih tekuni dan lebih dekat dengan keahlian dan bidang anda dalam subjek beasiswa.

Jika Anda mengajukan permohonan beasiswa untuk bidang jurnalisme maka bahas pekerjaan yang Anda lakukan dengan komite koran atau majalah sekolah atau komunitas menulis.

Jika Anda sedang melamar beasiswa di bidang kedokteran, jelaskan pekerjaan sukarela Anda di rumah sakit atau tempat penanganan kesehatan. Semakin relevan kegiatannya dengan subjek beasiswa yang anda lamar, maka semakin tinggi pula kemungkinan Anda akan dipilih.

15. Apakah ada pertanyaan untuk kami? Apakah ada informasi yang akan anda jelaskan?

“Pertanyaan apa yang sekiranya hendak anda tanyakan kepada kami?” Atau “Apakah ada hal lain yang ingin anda tambahkan?” merupakan ucapan atau kalimat yang diucapkan oleh pewawancara ketika akan menyelesaikan wawancara dengan pelamar beasiswa.

Dan apa pun keadaannya, kalian seharusnya jangan sampai menjawab "Tidak".

Jika Anda merasa perlu untuk membicarakan prestasi tertentu yang akan menarik minat panitia, inilah saat yang tepat untuk membicarakannya. Waktu terakhir ini juga merupakan kesempatan sempurna untuk menunjukkan minat Anda yang berkelanjutan terhadap beasiswa. Anda dapat mengajukan beberapa pertanyaan yang dapat membuka pintu untuk percakapan yang lebih dalam atau peluang bimbingan di masa depan. Beberapa saran pertanyaan dalam hal ini adalah:
  • Jika Anda bisa memberi nasihat kepada diri Anda yang berusia 18 tahun, apa yang akan Anda katakan?
  • Apa yang memotivasi Anda untuk masuk ke bidang ini?
  • Menurut Anda apa tantangan terbesar bagi lulusan baru yang ingin memasuki bidang ini?