Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Adab-adab Membaca al-Qur'an, Tata Tertib Membawa dan Membaca al-Quran

Adab-Adab Membaca al-Qur’an, Al-Quran adalah kalam Allah Swt yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw sebagai petunjuk bagi umat manusia. Al-Quran adalah kitab yang suci dan mulia, dan oleh karenanya kita pun perlu menghormati dan mengagungkan al-Quran.

Ada beberapa hal yang perlu kita lakukan sebagai bentuk penghormatan dan pengagungan al-Quran. Di antaranya adalah dengan mengetahui adab-adab membaca al-Quran. Tidak seperti buku atau kitab biasa, membaca al-Quran itu harus dilalui dengan adab-adab tertentu agar kita bisa mendapatkan fadhilah dan keutamaan al-Quran. Juga tentunya kita bisa menjadi hamba yang baik dengan menghormati al-Quran melalui menjaga Adab-adab Membaca al-Qur’an.

Pentingnya Menjaga Adab-adab Dalam Membaca al-Quran

Melihat betapa luhur dan agungnya al-Quran itu, maka tentu saja ada beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam hal kesopanan saat membaca Al-Qur’an. Hal ini salah satunya juga kita berharap semoga al-Quran memberikan syafaat bagi kita di akhirat kelak dengan izin Allah jika kita membacanya. Lalu apa yang harus kita lakukan agar bisa membaca Al-Qur’an dengan adab dan teta cara yang benar? Dalam artikel ini kita akan mengulas tentang adab adab membaca Al-Qur’an.

Adapun tujuan utama dalam membaca Al-Qur’an adalah untuk mendapatkan keridhaan Allah (swt) dan kita bisa mendapatkan hidayah sehingga tidak menyimpang dari jalan yang benar. Apalagi di Akhir Zaman, ketika segala macam kejahatan dan dosa dilakukan, kita harus berpegang pada tali Al-Qur’an agar kaki kita tidak terperosot dalam jurang kebatilan.

Allah Swt telah berfirman dalam ayat 103 Surah Ali Imran sebagai berikut:

Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (al-Quran, agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan.

Secara singkat, Al-Qur’an perlu untuk kita baca dan pahami dan kemudian direnungkan isinya agar kita bisa bersatu dalam nikmat Allah. Dalam membaca al-Quran kita pahami isinya, baik tentang halal dan haram, i’tibar dalam kisah maupun nasehat-nasehatnya. Hal itu adalah cara yang sangat penting bagi kita untuk keluar dari kegelapan menuju cahaya agama.

Agar kita bisa mendapatkan manfaat al-Quran yang maksimal, maka kita pun perlu menjunjung tinggi adab-adab dalam membaca al-Qur’an.

Adab-adab Dalam Membaca al-Quran

1. Suci dari Hadas

Sebelum kita mulai membaca Al-Qur’an, kita harus berwudhu untuk mendapatkan suci dari hadas kecil, terutama wajib hukumnya untuk bebas dari hadas ketika memegang mushaf al-Quran. Selain itu kita juga harus terhindar dari hadas besar ketika hendak memegang al-Quran.

Jika anda ingin mempelajari tentang hal-hal yang membatalkan wudhu anda bisa membaca tulisan berikut: Perkara atau Hal-hal yang Membatalkan Wudhu Lengkap

2. Menghadap Kiblat

Jika memungkinkan kita harus membaca Al-Qur’an menghadap kiblat.

3. Pakaian Yang Bersih dan Suci

Pakaian kita harus bersih saat membaca Al Quran. Al-Qur’an tidak dapat dibaca dengan pakaian yang terkontaminasi air seni, darah, dan kotoran.

4. Tempat yang bersih dan suci

Tempat kita untuk membaca al Quran harus bersih dan suci. Al-Qur’an tidak dibaca di kamar mandi, wastafel, tempat-tempat di mana haram dilakukan.

5. Dimulai dengan Taawudz dan Basmalah

Sebelum membaca al-Quran, Kita harus memulai membaca Al-Qur’an dengan bacaan taawudz dan basmalah.

6. Berhenti jika menguap

Jika kita harus menguap saat membaca Al Qur’an, kita harus berhenti dan menunggu. Termasuk Adab-adab Membaca al-Qur’an adalah dengan tidak menguap ketika membacanya dan berhenti sejenak jika memang tidak kuat untuk menguap.

7. Utama Membaca al-Quran di Subuh dan Malam Hari

Kita bisa membaca Al-Qur’an kapan saja sepanjang hari. Namun, lebih baik bila kita membacanya pada waktu subuh dan malam hari.

8. Menghindari Tempat bising

Jika ada kebisingan dan aktivitas yang berbeda di tempat kita berada, sebaiknya kita menunda membaca atau membaca dalam hati.

9. Menghayati makna Bacaan al-Quran

Kita harus memikirkan maknanya. Jika kita tidak tahu bahasa Arab, kita bisa melihat terjemahan dan tafsir.

Kita harus bergembira saat membaca ayat-ayat Injil, dan berlindung kepada Allah saat membaca ayat-ayat azab dan neraka.

10. Memperhatikan Tajwid

Kita harus mempelajari aturan Tajwid dan mengikuti aturan ini. Kita harus memperhatikan huruf, gerakan dan asal-usulnya.

11. Adab Mengakhiri al-Quran

Kita harus mengakhiri membaca Al-Qur’an dengan mengucapkan ‘Sadakallahül azim: Maha Benar Allah SWT Yang Maha Agung

12. Menyimpan al-Quran di Tempat Tinggi

Ketika kita selesai membaca Al-Qur’an, kita harus menutup penutupnya. Kita harus menyimpannya di tempat yang lebih tinggi dari tinggi pinggang.

13. Bersujud pada ayat-ayat sujud

Ketika kita membaca ayat-ayat sujud, kita harus segera sujud atau setelah kita selesai membacanya.

14. Membaca Takbir setelah surah Duha

Setelah Surah Duha, kita harus mengucapkan takbir sebelum setiap basmala.

15. Membaca Doa

Setelah kita selesai membaca, kita harus berdoa singkat dan kemudian membaca fatihah. Ini merupakan salah satu Adab-adab Membaca al-Qur’an yang hendaknya tidak ditinggalkan.

Berusaha Membaca al-Quran dengan Baik dan Benar

Untuk membaca Al-Qur’an dengan benar, sangat penting untuk memperhatikan sifat huruf dan makharj (tempat keluarnya). Ilmu yang mempelajari cara baca al-Quran ini adalah ilmu tajwid. Ilmu ini wajib dipelajari guna bisa membaca al-Quran dengan benar.

Lebih baik lagi jika seseorang memperbagus suaranya agar al-Quran bisa didengar dengan indah dan merdu. Menyenandungkan lantunan berarti memikat hati para pendengar dengan suara indah yang diciptakan seseorang saat membaca Al-Qur’an.

Sebuah ayat yang dibacakan dengan irama yang indah akan mendorong orang yang membaca dan orang lain untuk lebih banyak membaca dan mendengarkan Al-Qur’an. Termasuk dari Adab-adab Membaca al-Qur’an adalah dengan melagukan bacaan al-Quran sehingga bisa memperdengarkan bacaan yang indah dan merdu.