Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tafsir al-Quran al-Azim Karya Ibnu Kasir, Tafsir Ibnu Kasir

Tafsir al-Quran al-Azim Karya Ibnu Kasir, Tafsir Ibnu Kasir. Ibnu Kasir adalah salah satu ulama terkenal yang hidup pada abad pertengahan yang dikenal ahli dalam bidang tafsir dan sejarah. Beliau memiliki kitab tafsir yang sangat populer yang disebut Tafsir al-Quran al-Azim atau yang juga biasa dikenal dengan Tafsir Ibnu Kasir.

Pada kesempatan kali ini dalamislam.info akan membahas tentang tafsir tersebut secara lebih rinci.

Tafsir al-Quran al-Azim Karya Ibnu Kasir, Tafsir Ibnu Kasir

Tafsir Al-Qur’an Al-Azim yang dalam bahasa Arab ditulis : تفسير القرآن العظيم  yang berarti Tafsir Al-Qur’an Agung adalah sebuah tafsir yang ditulis oleh seorang ulama, ahli tafsir dan sejarawan Islam abad ke-14, yaitu Ibnu Katsir.

Dalam sejarahnya, banyak sekali tafsir Al-Qur’an yang telah ditulis oleh para ulama dengan beragam coraknya. Karya-karya tafsir ini telah banyak memberikan sumbangsih besar bagi masyarakat Muslim sepanjang zaman dan membantu mereka untuk bisa memahami Al-Qur’an, yang merupakan kalam Allah, dengan pemahaman yang paling benar.

Salah satu tafsir yang paling dikenal dan dibaca di antara ini tidak diragukan lagi adalah Tafsir Ibnu Katsir adalah seorang ulama yang hidup antara tahun 1301-1373 (Hijriah: 700-774). Ia lahir di kota Jandel, Busra, dekat Damaskus. Ia memulai pendidikannya di usia muda. Di masa mudanya, Ibnu Kasir mengambil pelajaran dari ulama terkenal selama bertahun-tahun.

Dikenal sebagai cendekiawan agama terbesar pada masanya dan dihormati oleh semua orang, Ibnu Katsir adalah seorang Hafiz (orang yang hafal) hadits. Ibnu Kasir telah menghafal 100 ribu hadits dengan teks dan riwayat hadis tersebut. Dia tahu nama-nama dan kisah hidup orang-orang yang meriwayatkan hadits-hadits ini. Fakta ini terlihat jelas baik dalam tafsirnya maupun dalam karyanya yang berjudul Jamiu’l-Masanid.

Ketika dia masih hidup, nama Ibn Katsir beredar dari mulut ke mulut, dan karya-karyanya beredar dari tangan ke tangan. Relevansi ini terus berlanjut hingga hari ini. Saat ini, Ibnu Katsir adalah salah satu ulama yang paling dipercaya dan dihormati di dunia Islam, terutama di Turki. Banyak edisi tafsir terkenal telah dibuat di berbagai negara Islam hingga saat ini.

Isi Tafsir al-Quran al-Adzim

Dalam mukaddimah (teks pengantar) karya, Tafsir al-Quran al-Azim membuat beragam hal seputar tafsir sebagai berikut:

1 Tafsir ini didasarkan pada penjelasan ayat-ayat lainnya saat menafsirkan ayat-ayat al-Quran.

2. Pertama, tafsir ini menjelaskan ayat secara umum dan kemudian menjelaskan berbagai pendapat tentangnya.

3. Menjelaskan alasan turunnya (sabab nuzul) sambil menyimpulkan ketentuan dari ayat tersebut.

4. Menjelaskan ayat tersebut dengan hadits dan sekaligus menunjukkan perawi dan sumbernya.

5. Mengungkapkan pendapat dari para ulama tafsir dan menolak yang tidak sesuai. Ibnu Kasir berusaha untuk memilih pendapat yang paling benar di antara pendapat-pendapat tersebut.

6. Menyebutkan nasih dan mansuh, yaitu ayat yang menghapus ayat yang lain. Nasih mansuh adalah adanya ayat terakhir yang menghapus hukum ayat pertama.

7. Menjauhi riwayat Israiliyyat, yaitu riwayat yang berasal dari Ahli Kitab (mereka yang percaya pada Taurat, Mazmur dan Injil) dan Israil (kisah dan legenda yang ditransmisikan dalam buku-buku Bani Israil). Artinya Ibnu Kasir sangat berhati-hati dengan riwayat Israiliyyat.

Kamus yang berisi tentang istilah dalam hadits juga disertakan di awal kitab tafsir ini karena kitab ini menggunakan banyak istilah kritik hadits baik ketika mengutip surat dan ketika menukil hadis.

Tafsir Ibnu Katsir telah berperan besar dalam memberikan manfaat dalam dunia tafsir selama berabad-abad. Tafsir Al-Qur’an al-Adzim karya Ibn Kathir ini sangat populer dan banyak ditemukan di berbagai belahan dunia.

Siapakah Ibnu Kasir Pengarang Tafsir al-Quran al-Adzim?

Ibnu Kasir adalah seorang ulama Ahli tafsir dan ahli sejarah abad pertengahan yang memiliki karya yang sangat berpengaruh. Di antara karya itu adalah tafsir al-Quran al-Adzim dalam bidang tafsir dan Al-Bidayah wan-Nihayah dalam bidang sejarah.

Ibnu Kasir sejak remaja belajar kepada para ulama terkenal pada masanya. Di antara guru Ibnu Kasir adalah Ibnu Taimiyyah. Untuk lebih lengkapnya tentang biografi Ibnu Kasir anda bisa membacanya pada bagian ini: Biografi Ibnu Kasir.