Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

About Me

Blog dengan alamat www.kangdidik.com adalah blog milik Didik Andriawan yang berisi tentang informasi mengenai beasiswa, traveling, kuliner, sejarah, maupun pengalaman pribadi penulis.

Bagi pembaca yang ingin berbagi pengalaman atau informasi, juga bisa menyumbang tulisan untuk dimuat di blog ini.

Biografi Didik Andriawan

Tahun 1990


Aku lahir pada tanggal 14 Februari 1990 di Ds. Banaran Kulon Kec. Bagor Kab. Nganju. Alhamdulillah lahir dengan selamat. Lalu pada hari berikutnya kelahiranku di daftarkan di kantor desa. Oleh karenanya sampai sekarang data kelahiran resmiku adalah 15 Februari.

Saat kecil senang mandi di kali belakang rumah sambil cari ikan. Sering bolang ke sawah untuk cari ikan juga. Punya orang tua yang keras dalam mendidik. Kalo tidak ngaji bakal dibawakan samblek atau kayu buat mukul. Prinsip orang tua, mereka dulu tidak sekolah karena harus bekerja di saat-saat yang sulit. Anak mereka kudu bisa sekolah biar yang bodoh orang tuanya saja.

Tahun 1996

Masuk TK Pertiwi Banaran Kulon. Disini pernah menjadi ketua upacara, grup persembahan dalam acara perpisahan dan pernah ikut lomba mewarnai hingga kecamatan. Waktu itu dua kali pergi ke kebun binatang. Harusnya cuma satu tahun ikut TK nol kecil lalu masuk SD kelas 1 karena kawan-kawan seumuran langsung masuk SD. Tapi aku milih ikut nol besar karena ada piknik ke Surabaya. Kalau langsung masuk SD pikniknya masih lama yaitu setelah kelas 5.

Tahun 1998

Masuk SDN Banaran Kulon 2. Sering berdiri sama guru pada pelajaran matematika. Lumayan bagus di pelaran ilmu alam sampai menang lomba cerdas cermat hingga tahap kabupaten. Sering sakit hingga langganan. Sering buat praktek percobaan dari petunjuk buku ilmu alam sampai dimarahi orang tua. 

Mengaji al-Quran dan ilmu agama di Masjid Banaran Kulon. Lalu pas masjid direnovasi pengajian pindah ke Mushalla Banaran Lor (utara) dan mengikuti wisuda TPA di sana.

Tahun 2003

Memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di pesantren. Masuklah ke pesantren Ahmada Al-Hikmah Purwoasri Kediri. Mengenal kitab kuning dan belajar hazanah Islam secara lebih dalam. Juga melanjutkan pendidikan formal di Mts Al-Hikmah. Hobi lebih sering membaca buku dan kadang pergi ke sungai Brantas untuk refresing.

Disini mengenal beragam bidang ilmu agama lebih mendalam mulai nahwu, tasawuf, fikih, hadis, sejarah dan lain sebagainya. Lebih menyukai bidang nahwu dan shorof, hingga menghafalkan beragam kitab nahwu seperti Jurumiyah, Imrithi, Alfiyah ibn Malik, Maqsud dan Amsilah Tasrifiyah. Lumayan sering menyetorkan hafalan ke beberapa guru.

Di tahun-tahun ini waktu untuk ngopi dengan teman-teman juga lebih intens. Beberapa kali mengikuti acara  di dalam dan di luar kota seperti konser.

Tahun 2006
Melanjutkan di almamter yang sama pada jenjang Aliyah. Memasuki program keagamaan. Hanya ada kisaran 14-15 anak yang berani masuk ke jururan ini. Katanya jurusan ini jurusan yang sulit. Padahal sebenarnya nyantai aja. Dipikir karo mlaku. Dipikir sambil jalan.
Sering membaca buku dan mengikuti berbagai perlombaan di dalam maupun di luar kota. Dalam yayasan maupun di luar yayasan. Mengenal dunia lebih luas dengan mengikuti organisasi dan acara-acara di luar pesantren.

Di tahun-tahun ini seringkali menghabiskan libur dengan tour ke beberapa daerah untuk mengunjungi kawan-kawan. Mengenal teman lebih dekat dan mencari pengalaman-pengalaman hidup mumpung masih muda.
Tahun 2009 
Mengikuti seleksi beasiswa Santri Berprestasi dan lolos di Jurusan Tafsir Hadis UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Lalu berangkatlah ke Yogyakarta dan menyantri di Pesantren Aji Mahasiswa Al-Muhsin Krapyak Wetan. Dunia perkuliahan semakin menyenangkan dengan adanya dosen-dosen berkualitas di jurusan Tafsir Hadis UIN Suka ini. Banyak mengikuti seminar dan aktif di organisasi intern beasiswa, CSS MoRa.

Kegiatan ngopi semakin intens ditambah hadirnya kawan-kawan lintas propinsi. Petualangan cukup mengesankan dengan mengisi hari libur dengan tour ke berbagai kota seperti Semarang, Sumatera, Solo, Majalengka, Cirebon, Brebes, dan lain-lain.

Tahun 2013-2016
Lulus S1 dan melanjutkan studi S2 di UIN Sunan Ampel Surabaya pada jurusan Tafsir. Pada tahun-tahun ini mengabdikan diri di Madrasah Aliyah Al-Hikmah Purwoasri Kediri sebagai dewan pengajar. Masih memiliki cita-cita untuk melanjutan sekolah setinggi mungkin. Masih ingin kuliah ke luar negeri untuk mencari pengalaman yang lebih seru.

 Namun muncul ke khawatiran. Khawatir lingkungan aliyah yang setara sekolah menengah atas akan menurunkan daya baca dan wacana untuk bekal melanjutkan S3. Namun Allah tidak tidur. Allah mboten sare bahasa kerennya. Tetap berdoa berjuang untuk melanjutkan S3 karena ingin mencari ilmu yang lebih dalam.

Namun yang jelas, selalu saja ingat prinsip untuk mengabdi yang ikhlas. Makanya waktu ngajar ya datang mengajar. Tambah lagi ngajar yang lebih ikhlas dengan mengutamakan pahala dengan mengabdi di madrasah diniyah tiap sore. Berangkat pagi jam setengah 7 pulang jam setengah 9 malam bukanlah hal yang mudah. Namun tetap berusaha konsisten dan jangan pantang menyerah.

Tahun 2016-Sekarang
Setelah merasa matang persiapan 2 tahun untuk lanjut S3, ditambah akhir tahun 2015 sudah sidang munaqasah di pascasarjana S2. Di awal tahun 2016 mengikuti seleksi beasiswa pemerintah Turki meskipun ijazah belum keluar.

Sekali lagi dikipir karo mlaku. Penting yakin. Dan Alhamdulillah diberi kabar bahwa aku mendapatkan beasiswa untuk studi S3 di Konya. Pada bulan Oktober tahun 2016 berangkat ke Turki untuk studi, dan studi pun berlanjut sampai sekarang.