Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Teh Turki, Minuman Nasional Negara Turki Yang Membuat Saya Bagaikan Menjadi Orang Turki Hehe

Bagi yang belum tahu budaya Turki secara mendalam pasti menganggap kalau minuman nasional Turki hanyalah kopi.

Hal ini wajar karena kopi Turkilah yang paling dikenal oleh budaya Internasional, bahkan orang Indonesia yang pecinta kopi pasti pernah mendengar kelezatan kopi Turki yang melegenda.

Teh seakan tak bisa dipisahkan dari kehidupan berbangsa dan bernegara bagi rakyat Turki. Dimana pun tempat, warung, restaurant, mall, pasar, toko baju, anda akan mudah menemukan orang-orang yang berdiri memegang gelas teh yang bentuknya mirip dengan bunga tulip.
Teh adalah bagian dari hidup orang Turki / enkisa.com

Bagi orang Turki, teh adalah simbol kedekatan. Saat bertemu dengan teman, atau kawan baru, maka suguhan simbol pertemanan adalah dengan minum teh bersama. Tidak hanya satu gelas. Bisa bergelas-gelas kalau sudah bercengkrama dengan teman-teman.

Kalau agan jalan-jalan di Turki bisa jadi bakal menemukan anak muda yang membawa gelas-gelas teh di nampan berkail. Di berapa sudut pun anda bisa menemukan gelas-gelas teh berserakan menunggu pemiliknya mengambil.

Dalam survey internasional pun disebutkan kalau Turki adalah negara dengan konsumsi teh terbesar di dunia. Dengan presentase yang jauh mengalahkan negara-negara lain. Orang Turki dalam sehari bisa menghabiskan belasan, bahkan mungkin sampai hitungan puluhan gelas teh. 

Tentang Teh Turki

Teh yang dikonsumsi masyarakat Turki banyak didapat dari daerah Laut Hitam hingga daerah perbatasan dengan negara Georgia. Saya dapat cerita dari teman saya yang mengunjungi daerah Georgia, konon pekerja yang berada di hamparan kebun-kebun teh pun banyak yang berasal dari daerah Georgia. 

Cara Minum Teh Turki

Dalam bahasa Turki, teh disebut dengan çay yang diminum dengan gelas kecil berbentuk tulip yang diletakkan di atas piring bulat yang digunakan untuk minum teh atau dalam bahasa Jawa disebut dengan lepek. Namun lepek untuk gelas teh ini lebih cekung seperti mangkuk kecil.

Gelasnya pun mungil dan muat dalam gengamaman. Orang Turki tidak pernah menambahkan susu tetapi umumnya dalam teh ditambahkan dua kubus gula atau lebih. Setahu saya, gula yang dipakai di Turki bukan berasal dari tebu, melainakan dari sejenis singkong.
Teh juga menjadi jamuan pada saat perkuliahan. Satu kali pertemuan dengan dosen bisa disuguhi teh 2 hingga  3 gelas / foto: dokumen pribadi

Saya juga cukup sering menemui orang yang minum teh tanpa gula. Mereka lebih suka minum teh dengan rasa pahit karena lebih segar. Juga tanpa gula adalah pilihan terbaik untuk kesehatan. Namun ada juga yang suka dengan gula sehingga memasukkan beberapa kotak gula ke dalam tehnya.

Orang Turki sangat menyukai teh panas dan tidak menunggu dingin dulu saat minum teh. Bahkan cara membuatnya pun, gelas terlebih dahulu diberi air panas sedikit, dikocok, lalu dibuang airnya, baru dituangkan air teh dan air putih panas. Dulu saya penasaran kenapa kok membuatnya seperti itu, kawan saya menjawab, agar tehnya benar-benar panas. Dalam hati, kok ndak mlocot mulut e. Mulutnya kok ndak kepanasan.

Kalau anda berkunjung ke kawan di Turki, mereka pasti menyuguhkan teh, dan menawarkan untuk menuangkan lagi dan lagi. Sering juga mereka akan mengajak ngobrol di warung-warung teh. Dan warung teh disini tersebar di banyak tempat dan mudah ditemui.

Manfaat Teh Turki

Selain mengulas tentang kultur minum teh, kita juga akan melihat manfaat-manfaat teh. Selain sebagai pengalaman sosial dan kultur baru bagi kita, tradisi minum teh Turki juga memiliki banyak manfaat kesehatan.

Studi-studi yang dilakukan oleh banyak ahli menunjukkan bahwa teh hitam membantu mengatur pembuluh darah dan jantung, oleh karena itu, adanya resiko terkena stroke atau serangan jantung menjadi lebih kecil. Flavonoid dalam teh hitam juga menjaga dari bahaya kolesterol, membantu menstabilkan metabolisme tubuh dan mengurangi risiko diabetes.

Menurut pendapat saya pribadi, konsumsi berlebih terhadap teh bagi orang Turki itu memberikan dampak baik mengingat makanan yang banyak dikonsumsi di Turki seringkali mengandung daging dan hewani. Sebut saja kebab, kofte, doner, bahkan sup pun ada campuran dagingnya. Juga protein yang didapat pun banyak yang dari hewan misalnya yogurt, keju, dan ayran.

Cara Membuat Teh Turki

Secara tradisional, teh Turki dibuat dengan alat panci baja dua tingkat yang disebut caydanlik. Metode membuat teh dengan panci dua tingkat ini sampai sekarang masih dipakai. Bedanya adalah ada metode tradisional dengan pembakaran menggunakan kayu dan cara modern menggunakan listrik.
Çaydanlık dua tingat untuk membuat teh Turki / lezzet.blog.hu

Langkah menyiapkan teh adalah panci bawah diberi air dan direbus hingga mendidih. Panci di atas diberi teh secukupnya. Setelah air di panci bawah mendidih, lalu airnya dituangkan ke panci atas secukupnya. Jadi sekarang ada dua panci, panci bawah berisi air panas, panci atas berisi air teh. Tunggu hingga sekitar 10 menit sambil memanaskan kedua panci ini. Setelah itu teh sudah siap dibuat.

Ambil gelas mungil yang berbentuk tulip lalu tuangkan panci yang berisi teh sekitar setengah atau sepertiga. Lalu tuangkan air dari panci bawah yang berisi air mendidih. Campuran bisa diatur sesuai selera. Ada istilah açik cay yang secara bahasa berarti teh terbuka, yang maksdudnya adalah tehnya jangan banyak-banyak hingga berwarna terang atau terbuka.

Kalau tehnya lebih banyak dan berwarna lebih gelap disebut dengan demli. Penyajiannya, teh diletakkan di atas lepek, dan dipinggirnya disiapkan gula agar yang hendak minum bisa memilih memasukkan gula sesuai selera.

Teh Turki Caykur Rize

Merek teh yang paling banyak digunakan di Turki adalah Caykur yang berasal dari dari wilayah timur laut Rize. Provinsi ini, yang dikenal sebagai ibu kota teh di negara ini, memiliki iklim ringan yang sesuai dengan lereng gunung hijau yang ditutupi dengan perkebunan teh.

Sebagai perdagangan utama di wilayah ini, diperkirakan bahwa setiap orang dewasa bekerja di industri teh Rize. Caykur menghasilkan banyak variasi teh walaupun Rize Turist adalah komoditas teh yang paling banyak dijual. Jika Anda berada di wilayah itu, kunjungi kebun teh Caykur untuk minuman menyegarkan dan pemandangan kota yang fantastis dan perkebunan tehnya.

Jenis lain dari Teh Turki

Oralet adalah teh buah dengan rasa seperti jeruk, apel, lemon, dan ceri. Campuran dalam teh ini seperti campuran yang diguanakan untuk taburan kue. Warnanya cerah dan berwarna-warni sesuai rasa serta tanpa perlu tambahan gula. Biasanya dijual di pasar mingguan lokal, jenis teh ini lebih disukai wisatawan daripada orang Turki.