Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pembagian Sifat Wajib bagi Allah Swt

Halo semuanya, Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Kali ini kita akan membahas tentang pembagian sifat wajib allah.

Sebagai umat Islam, kita harus mengetahui Allah beserta sifat-sifatnya sebagai ajaran akidah Islam. Dengan mengetahui ilmu akidah itulah kita akan mengetahui kebenaran tentang Allah sebagai Tuhan kita. 

Salah satu pengetahuan dalam materi akidah adalah tentang pembagian sifat wajib bagi allah swt. Biasanya dalam pelajaran sekolah pertanyaan seperti sebutkan pembagian sifat wajib bagi allah akan ditanyakan di kelas. Jadi pada kesempatan kali ini kita akan mengulasnya agar jelas.

Pembagian Sifat Wajib bagi Allah Swt

Jika kita harus menjawab sebuah pertanyaan tetnang sebutkan pembagian sifat wajib allah, maka kita bisa menjawabnya dengan menguraikan terlebih dahulu semua sifat wajib bagi Allah. Adapun Allah memiliki Dua puluh sifat sifat wajib bagi Allah Swt yang mana jika dikelompokkan (kategori) menjadi 4, yaitu sifat Nafsiyah, Salbiyah, Ma'ani, dan maknawi.

Sifat Nafsiyah  الصفة النفسية 

Adapun Sifat Nafsiyah adalah sifat wajib yang berhubungan dengan diri (Zat) Allah Swt semata. Sifat Nafsiyah Allah Swt hanya satu, yaitu Wujud (ada).

Sifat Salbiyah الصفات السلبية

Sifat salbiyah adalah sifat yang menolak segala sifat-sifat yang tidak layak (tidak patut) bagi Allah Swt, sebab Allah Swt Maha Sempurna dan tidak memiliki kekurangan. Sifat salbiyah ini hanya dimilki oleh Allah dan tidak dimiliki oleh makhluk-Nya. Sifat salbiyah ada lima, yaitu: Qidaâm, Baqa', Mukhalafatu Lil-Hawâditsi, Qiyâmuhu bi-Nafsihi, dan Wahdâniyah.

Sifat Ma‘ani صفات المعاني 

Sifat Ma'âni, yaitu sifat yang terdapat dalam zat Allah Swt sesuai dengan kesempurnaan-Nya. Sifat-sifat Allah yang masuk dalam kategori sifat Ma'âni ada tujuh, yaitu: Qudrat, Irâdah, 'Ilmun, Hayât, Sama‘, Bashar, dan Kalâm.

Sifat-sifat Ma'âni juga dimiliki oleh makhluk- Nya. Bedanya, jika sifat ini melekat dalam diri Allah Swt maka maknanya tidak tebatas, sedangkan jika yang memiliki makhluk, maka maknanya terbatas. Contohnya: Allah Swt Maha Hidup artinya selamanya dan tidak akan mati. Sedangkan makhluk-Nya juga hidup, tapi suatu saat akan mati.

Sifat Ma‘nawiyah د- الصفات المعنوية

Sifat Ma‟nawiyah merupakan sifat yang selalu tetap ada pada zat Allah Swt dan tidak mungkin pada suatu ketika Allah tidak bersifat demikian. Jumlah sifat ma‟nawiyah sama dengan jumlah sifat ma'âni, yaitu: Qâdiran, Murîdan, „Aâliman, Hayyan, Samî'an, Bashîran, dan Mutakalliman.

Sifat-sifat ini sebagai penguat dari sifat-sifat Ma'âni Allah Swt. Sifat Ma'âni Allah dan Ma'nawiyah-Nya tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lain, sebab setiap ada sifat Ma'âni tentu ada sifat Ma'nawiyah. Sifat Ma'nawiyah Allah Swt menggambarkan keber-Ada-an dan Zat Allah Swt yang terus menerus memiliki sifat Ma'âni. Jika Allah Swt bersifat Qudrah (Kuasa), maka secara otomatis Allah Swt adalah Zat yang Maha Kuasa dan akan tetap seperti itu tanpa ada batasnya.

Dengan demikian, jika dalam ujian ada pertanyaan seperti tuliskan pembagian sifat wajib bagi allah atau sebutkan pembagian sifat wajib bagi allah swt maka anda akan dengan mudah menjawabnya sebagaimana uraian di atas.