Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apakah Transit di Arab Saudi Butuh Visa?

Bagi para traveler dari Indonesia yang akan ke negara-negara seperti Eropa, Afrika dan sekitarnya, biasanya akan transit di Arab Saudi jika menggunakan maskapai Saudi Airlines.

Dan saat transit di Arab Saudi ini kita akan memastikan dan bertanya-tanya apakah transit di Arab Saudi apakah perlu visa?
Apakah Transit di Arab Saudi Butuh Visa?
Jawaban untuk pertanyaan apakah transit di Arab Saudi perlu visa atau tidak ini tergantung dari durasi transit anda. Apakah durasi waktu anda termasuk dalam bebas visa atau transit butuh visa.

Lalu Apakah Transit di Arab Saudi Butuh Visa?

Jawaban untuk transit di Arab Saudi apakah perlu visa atau tidak, jawabannya bisa tidak dan bisa iya.

Menurut data yang kami kumpulkan, jika anda transit dalam waktu 12 jam lebih, maka anda wajib apply visa untuk transit di bandara Arab Saudi.

Jadi sangat penting bagi Anda yang berencana untuk transit di Jeddah, bahwa anda harus mengajukan permohonan visa transit 72 jam jika Anda tinggal di bandara di Jeddah, Riyadh atau kota lain di Arab Saudi lebih dari 12 jam.

Konon jika masa tinggal pengungjung transit lebih dari 12 jam dan dia tidak memiliki visa, maka pihak otoritas imigrasi di negara asal bahkan tidak akan mengizinkan untuk naik ke pesawat.

Artinya, jika kita berencana transit ke bandara di Saudi lebih dari 12 jam dan kita tidak punya visa, maka pihak imigrasi tempat kita akan berangkat tidak akan mengizinkan kita untuk berangkat.

Jadi kesimpulan untuk pertanyaan apakah perlu visa transit di Arab Saudi? jawabannya iya, jika transit lebih dari 12 jam.

Lalu visa transit Arab Saudi berapa lama? Untuk transit ini bisa dipakai hingga masa 72 jam.

Disclaimer: Bisa jadi informasi berubah sewaktu-waktu. Silahkan hubungi Kedutaan Arab Saudi untuk info lebih lanjut.

Jika anda punya informasi tambahan silahkan infokan kami di kontak bawah.