Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apakah puasa nazar harus berurutan? 2 Cara Menjalankan Puasa Nazar, yaitu Harus Berurutan Bisa Juga Tida

Apakah puasa nazar harus berurutan, Puasa nazar adalah puasa wajib yang harus dipenuhi oleh orang yang bernazar atau berjanji untuk berpuasa. Karena wajibnya ini maka seseorang akan berdosa jika meninggalkan puasa nazar ini.

Puasa nazar bisa dilakukan sebagaimana puasa pada umumnya, dan yang membedakannya adalah pada niatnya saja. Puasa nazar ini dilakukan dengan berniat untuk puasa nazar kemudian mencegah diri dari hal-hal yang bisa membatalkan puasa sejak fajar hingga petang.

Lalu jika seseorang bernazar untuk berpuasa selama beberapa hari, lima hari misalnya, apakah ia wajib untuk berpuasa secara berurutan atau bisa dengan menyicil satu hari dan tidak puasa untuk hari kedua kemudian berpuasa pada hari ketiga dan seterusnya?

Apakah puasa nazar harus berurutan? Apakah boleh puasa nazar dilakukan dengan tidak berurutan? Pada kesempatan kali ini dalamislam.info akan menjelaskannya.

apakah puasa nazar harus berurutan?

Apakah puasa nazar harus berurutan

Adapun jika ditanyakan Apakah puasa nazar harus berurutan? Maka jawabannya adalah tergantung dari nazar yang seseorang ucapkan. Apabila ia mengucapkan nazar ingin berpuasa selama lima hari dan tidak meniatkannya secara berurutan, maka puasa nazar yang ia jalani tidak harus berurutan.

Namun jika dirinya nazar berpuasa pada lima hari secara berurutan, maka wajib baginya untuk berpuasa selama lima hari berturut-turut.

Hal yang sama terjadi pada seseorang yang nazar untuk berpuasa pada bulan yang ditentutukan, misalnya saya nazar berpuasa pada bulan Rajab, maka wajib baginya untuk berurutan berpuasa pada hari-hari dalam bulan Rajab.

Jika ia hanya mengatakan saya nazar untuk berpuasa selama satu bulan dengan tanpa ditentukan bulannya serta tidak diniatkan dengan berurutan, maka ia bisa berpuasa dalam hitungan hari dalam satu bulan, misalnya 30 hari.

Puasa nazar ini juga bisa ia lakukan pada waktu-waktu yang disunahkan puasa, seperti pada hari senin dan kamis atau dengan cara puasa dawud. Yang terpenting adalah seseorang telah genap puasa dalam 30 hari atau satu bulan. Wallahua’lam.

Untuk penjelasan apakah puasa nazar harus berurutan harinya ini juga bisa anda baca keterangannya dalam bahasa Arab pada link ini. Puasa juga merupakan ibadah yag mendatangkan manfaat dalam Islam. Adapun beberapa manfaat puasa itu bisa anda baca pada artikel ini Manfaat Puasa Dalam islam

Apa Itu Puasa Nazar?

Bagi anda yang belum tahu apa itu puasa nazar maka kali ini kita akan membahas tentan pengertian puasa nazar itu sendiri. Adapun puasa nazar adalah puasa yang dilakukan karena seseorang bernazar.

Nazar sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti sesuatu yang dipersembahkan kepada Tuhannya atau sesuatu yang diwajibkan oleh hamba kepada dirinya sendiri, baik berupa sedekah, ibadah dan lain sebaginya.

Dengan demikian, puasa nazar berarti puasa yang dilakukan oleh seseorang karena ingin mempersembahkan ibadah kepada Allah di mana hamba itu mewajibkannya pada dirinya sendiri. Kewajiban puasa ini dilakukan karena sang hamba berhasil mendapatkan suatu kebaikan.

Jadi puasa nazar ini dikarenakan adanya nazar, seperi apabila seseorang bisa juara 1 dalam sebuah perlombaan, maka ia akan melaksanakan puasa selama 3 hari, misalnya. Maka puasanya ini disebut dengan puasa nazar.