Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apakah serigala sama najisnya dengan anjing?

Apakah serigala sama najisnya dengan anjing? Serigala merupakan hewan mirip anjing yang biasa hidup liar di hutan dan dikenal sebagai hewan pemangsa. Postur tubuhnya sekilas mirip sekali dengan anjing peliharaan pada jenis tertentu.

Karena kemiripan ini, ada beberapa persoalan yang muncul tentang serigala ini karena bentuknya yang mirip anjing. Salah satunya adalah apakah serigala itu juga termasuk anjing yang najis hukumnya? Apakah serigala sama najisnya dengan anjing? Apakah menyentuh serigala itu juga najis besar sehingga harus dicuci sebanyak tujuh kali?

Apakah serigala sama najisnya dengan anjing?

Perlu diketahui bahwa hukum najis sendiri menurut para ulama berbeda-beda. Bagi mazhab Syafii dan Hambali, segala bagian dari anjing itu hukumnya adalah najis. Menurut mazhab Hanafi, anjing itu suci selain kotoran, kencing, keringat dan hal-hal yang basah dari anjing. Bagi mazhab Maliki, segala dari anjing itu hukumnya adalah suci. lihat sumber.

Karena kita di Indonesia mayoritas umat Islam menggunakan mazhab Syafii, maka kita berpegangan pada pendapat bahwa seluruh bagian anjing itu adalah najis besar. Jika terkena tubuh atau pakaian maka harus dicuci sebanyak tujuh kali dan salah satunya dicampur dengan debu.

Jika dalam mahzab syafii yang kita anut ini jelas bahwa anjing adalah najis, lalu bagaimana dengan serigala yang mirip anjing ini?

Apa Serigala Itu?

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, hendaknya kita memahami terlebih dahulu tentang arti dari serigala. Serigala menurut ilmu biologi adalah mamalia karnivora predator dan termasuk keluarga anjing yang hidup di beberapa belahan bumi seperti Asia, Eropa dan Amerika Utara, sangat mirip dengan anjing dan lebih besar, lebih kuat, berkepala panjang dan hidung runcing, ekor berbulu, biasanya mantel kuning abu-abu, yang dapat bervariasi sesuai dengan iklim dan usia,

Berdasarkan pengertian serigala di atas, serigala adalah termasuk keluarga anjing menurut ilmu biologi. Namun dalam hukum Islam, hewan yang masih dalam satu keluarga belum tentu dihukumi sama. Lalu apakah serigala sama najisnya dengan anjing?

Apakah Serigala Najis Seperti Anjing?

Dalam pendapat mazhab Syafii, serigala itu termasuk hewan buas yang mana hukum hewan buas adalah suci. Dengan demikian, serigala itu adalah suci dan tidak najis seperti anjing. Jadi jika menyentuh bulu serigala yang basah atau terkena liur serigala maka hukumnya tidak mengapa.

Berbeda jika terkena liur anjing maka harus dicuci dengan tujuh kali. Terkena liur serigala tak mengapa dan tak perlu dicuci. Yang penting adalah tidak terkena darah dan kotoran serta kencing serigala karena bagi mazhab Syafii, kencing, darah dan kotoran hewan hukumnya adalah najis. Wallahua’lam.