Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Agar Tidak Mudah Sakit Hati Dalam Islam

Cara Agar Tidak Mudah Sakit Hati Dalam Islam, Setiap orang pasti pernah mengalami yang namanya sakit hati. Hal ini karena memang manusia diberi perasaan yang bisa merasakan senang dan sakit hati.

Sakit hati termasuk penyakit yang harus diobati dan dihindari karena bisa berbahaya bagi psikologi kita. Lalu bagaimana cara agar tidak mudah sakit hati dalam Islam?

Sakit Hati Dalam Islam

Bisa dipastikan bahwa hampir setiap orang tentu pernah mengalami yang namanya sakit hati dalam hidupnya. Sakit hati itu bisa datang dari mana saja, baik dari dalam keluarga, lingkungan tetangga, atau lingkungan kerja.

Wajar sekali jika manusia itu mengalami yang namanya sakit hati, karena manusia itu diberi anugerah hati yang bisa merasakan sedih dan bahagia.

Sakit hati pasti datang kepada manusia, terlebih lagi manusia adalah makhluk sosial yang dalam setiap interaksinya pasti tidak luput dari kesalahan.

Oleh karenanya, dalam Islam diajarkan supaya kita sebagai manusia supaya gemar memberikan salam, meminta maaf dan mendoakan kepada orang lain karena hal itu supaya hati kita lega dan jauh dari rasa sakit hati.

Adapun sakit hati ini penyebabnya juga bermacam-macam. Dari masalah yang sangat sederhana sampai masalah besar, semua itu bisa menjadi penyebab dari datangnya sakit hati.

Secara jelas misalnya, sakit hati itu bisa datang karena adanya perbedaan pendapat, konflik atau ketidaksesuaian, hingga kecemburuan dan iri hati kepada orang lain.

Sakit hati ini adalah salah satu hal yang harus dihindari oleh manusia agar bisa hidup bahagia dan menikmati hidup.

Jika sakit hati ini dibiarkan bersemayam dalam hati terlalu lama, maka jiwa kita akan sakit. Kita pun akan gampang stres dan tidak akan merasakan kebahagiaan hakiki.

Bahkan menurut beberapa penelitian, sakit hati itu bisa menimbulkan banyak penyakit seperti stroke dan darah tinggi.

Lebih buruk lagi, hal ini bisa menjauhkan orang dari Tuhannya jika sampai sakit hati itu membuat kita rela melakukan hal-hal buruk seperti balas dendam, iri dengki dan lain sebagainya.

Tentu kita tak mau adanya hal itu kan? Na’udzubillaahi mindzaalik. semoga Allah memberikan hal yang terbaik bagi kita semua. Amin Ya Rabbal alamin.

Cara Agar Tidak Mudah Sakit Hati Dalam Islam

Setelah kita tahu bahwa sakit hati itu adalah hal yang buruk, lalu bagaimana caranya agar kita tidak mudah sakit hati?

Dalam Islam diajarkan hal-hal yang bisa kita lakukan agar kita tidak mudah sakit hati. Di antaranya adalah ajaran yang diajarkan Rasulullah untuk digunakan menyembuhkan sakit hati dan tentu saja hal ini bisa kita lakukan agar kita tidak mudah sakit hati:

1. Percayalah Bahwa Allah Selalu Memberikan Balasan Terbaik

Mungkin kita sakit hati dikala kita disakiti oleh orang lain. Entah dicibir oleh tetangga atau difitnah dengan hal yang tak benar.

Namun yakinlah bahwa Allah itu adalah Dzat Yang Maha Mendengar, Maha Tahu. Dan semua kebaikan akan dibalas dengan kebaikan, dan keburukan akan mendapatkan balasan dari Allah.

Banyak orang merasakan bahwa mengadu kepada Allah adalah hal terbaik dikala kita mendapatkan kesusahan karena hal buruk dari orang lain.

Mungkin dalam Islam tak ada istilah karma, tapi nyatanya orang yang berbuat keburukan kepada orang lain pasti akan keburukan itu akan kembali kepada si pembuat keburukan.

Jadi, serahkanlah dan adukanlah hal buruk yang membuat kita sakit hati kepada Allah. Maka Allah akan memberikan kita ketenangan dan jalan keluar.

2. Refleksi Diri, apa benar seseorang berlaku jahat kepada Kita

Sebelum kita menyalahkan dan sakit hati karena perbuatan orang lain, kita harus melihat diri kita sendiri terlebih dahulu pula.

Mungkin kita saja yang terlalu sensitif dan mudah tersinggung dengan perkataan saudara kita, padahal dia tidak bermaksud menyakiti atau melukai hati kita.

Atau mungkin kitalah yang punya salah kepada orang lain itu sehingga dia berlaku buruk kepada kita. Maka jika kita merasa ada hal yang tak beres, kembalikanlah dahulu hal itu kepada kita dengan mengoreksi diri.

2. Jauhi Sifat Iri dan dan Dengki

Adakalanya orang yang sakit hati itu dikarenakan dia memiliki sifat iri dan dengki dalam hatinya.

Cemburu dan iri adalah beberapa jalan yang bisa menjadi pintu iblis masuk ke dalam hati manusia untuk mengotorinya.

Ketika sudah dihinggapi rasa iri, maka seseorang akan lebih mudah untuk sakit hati kepada orang lain, bahkan orang lain itu tak melakukan apapun.

Oleh karenanya, jauhilah sifat iri dan dengki agar kita tak mudah sakit hati karena orang lain.

Bisa disimpulkan bahwa sifat iri ini berasal dari kecintaan terhadap hal-hal yang bersifat material, kehormatan, dan pujian dari orang lain.

3. Jauhi Sifat Marah

Agar tak mudah sakit hati, maka jauhilah sifat mudah marah. Karena orang yang mudah marah itu biasanya adalah orang yang mudah sakit hati.

Marah pun adalah sifat yang harus dijauhi karena letika amarah telah muncul dalam hati manusia, terkadang manusia bertindak tanpa akal sehat.

4. Gemarlah Memberi Maaf

Cara ampuh agar tak mudah sakit hati dalam Islam adalah dengan gemar memberi maaf.

Memberikan maaf atas kesalahan orang lain akan membuat hati kita luas dan mampu menerima apapun. Ini adalah modal bagi kita agar kita tak menjadi orang yang mudah sakit hati.

5. Husnuzon (Prasangka Baik)

Cara ampuh berikutnya agar kita tak mudah sakit hati sesuai ajaran Islam adalah hendaknya kita berhusnuzon atau berprasangka baik kepada orang lain.

Adanya sakit hati itu dikarenakan kita selalu memandang buruk orang lain. Oleh karenanya, cobalah untuk berpikiran positif berprasangka baik kepada siapapun sehingga kita bisa menjadi orang yang berhati bersih dan jauh dari sakit hati.

6. Jadilah Orang Yang Tulus dan Baik Kepada Siapapun

Orang yang baik akan memetik kebaikan apa yang ia kerjakan. Maka agar bisa mendapatkan lingkungan yang baik, jadilah orang yang suka berlaku baik.

Seringkali sakit hati itu datang dari lingkungan yang buruk, sehingga agar kita tak mudah sakit hati maka kita ciptakan lingkungan sekitar sebagai lingkungan yang baik.

Caranya adalah dengan memulainya dari diri sendiri, seperti ringan tangan dalam membantu, berkata jujur, peduli kepada sesama, suka bersedekah dan lain sebagainya.

Maka kita akan mendapatkan lingkungan yang baik dan hati kita pun akan lebih bersih dan jauh dari sifat mudah sakit hati. Wallahua’lam.