Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa Itu Kyai?

Apa Itu Kyai? Kata kyai atau kiai pasti tak asing dikenal di masyarakat, terutama masyarakat di Jawa Timur. Kyai atau kiai ini banyak dijumpai di pondok pesantren sebagai guru besar atau pengasuh yang bertanggung jawab terhadap pesantren itu sendiri.

Kyai merupakan sebuah gelar yang diberikan kepada seorang guru yang memiliki ciri dan kriteria tertentu. Di masyarakat sendiri kyai dipandang sebagai orang yang alim, berwibawa dan memiliki budi pekerti yang luhur kahrena hal itu berguna untuk teladan bagi para santri atau muridnya.

Apa Itu Kyai? Pengertian Kyai

Kyai secara umum yang dikenal oleh banyak masyarakat luas adalah sebutan untuk guru dari para santri yang tinggal di pesantren. Kyai berperan sebagai pemimpin, penasehat atau yang bertanggungjawab dalam hal penyelenggaraan pendidikan di pondok pesantren.

Kyai di mata santri dan di mata masyarakat bisa sangat berbeda. Di mata masyarakat, kyai adalah tokoh yang harus diperhitungkan nasehat dan pandangannya terhadap suatu masalah.

Biasanya kyai akan didatangi dan dimintai nasehat perhal suatu perkara seperti jodoh, rezeki, tentang hukum Islam, pengetahuan tentang Islam dan pertimbangan untuk beragam masalah lainnya.

Adapun di mata santri, kyai adalah sosok guru yang tidak hanya berperan sebagai pendidik tetapi juga sebagai orang tua. Maksud kyai seperti orang tua ini adalah bahwa dalam mengajar tak hanya karena kaitan guru murid saja, namun kyai mengajar para santri dengan perasaan terikat seperti bapak dan anak.

Santri punay hubungan erat dengan kyainya bahkan hubungan ini pun berlanjut hingga santri sudah lulus dari pesantren tempat kyai mengajar.

Bagaimana Seseorang Bisa Menjadi Kyai

Seseorang bisa disebut kyai atau menjadi kyai jika dirinya memiliki atau mengasuh pondok pesantren. Dalam hal ini kyai bertugas sebagai kepala atau pimpinan di pondok pesantren tersebut.

Dalam tradisi pesantren, dalam satu pesantren bisa jadi ada beberapa kyai. Hal ini dikarenakan pesantren tersebut bisa berupa pesantren yang didirikan oleh seorang kyai pendiri pondok. Pendiri pondok ini pun punya keturunan yang kemudian meneruskan pesantren tersebut.

Meskipun demikian, biasanya seorang keturunan kyai akan mendirikan pondok sendiri walaupun bisa bernaung dalam satu yayasan. Misalnya pondok pesantren Lirboyo di dalamnya ada pondok al-Baqoroh, MHM, pondok Induk dan lain sebagainya.

Tugas Seorang Kyai

Apa Itu Kyai?
Apa Itu Kyai? Gambar source asshiddiqiyah.com

Seorang kyai memiliki tugas yang diembannya sebagai tugas yang merupakan suatu kewajiban. Dalam ranah masyarakat, kyai adalah tokoh masyarakat yang harus bisa menjadi panutan.

Kyai sebagai pimpinan pondok pesantren punya tugas untuk mendidik para santri dan bertanggungjawab dalam penyelenggaraan pendidikan di pesantren.

Kyai pun bisa menjadi pendakwah yang memberikan ceramah dakwah kepada masyarakat di berbagai daerah. Ada juga kyai yang memutuskan untuk tidak terlalu banyak dakwah kepada masyarakat karena hendak lebih memfokuskan diri untuk mendidik di pesantren.

Karena kalau terlalu banyak dakwah dan keluar dari pesantren maka hal itu bisa menyebabkan tidak terurusnya pesantren yang ia pimpin. Meskipun demikian memang banyak kyai yang memutuskan untuk banyak berdakwah ke luar pesantren agar dakwahnya bisa menyentuh pada kalangan masyarakat tertentu, dan ini pun juga termasuk langkah yang bagus jika dilakukan dengan strategi yang bagus pula.

Pada zaman dahulu kyai memiliki peran yang sangat besar dalam memberantas para penjajah di muka bumi Indonesia. Misalnya saja Kyai Haji Hasyim Asyari, beliau memberikan fatwa bahwa wajib hukumnya untuk membela negara dan melawan penjajah. Beliau mengerahkan para santri untuk ikut berjuang melawan penjajah.

Sifat-sifat Kyai

Seorang kyai punya beban moral untuk menjaga sikap dan tindakan yang baik di tengah-tengah masyarakat. Hal ini karena memang tugas kyai adalah sebagai tokoh masyarakat dan panutan bagi masyarakat.

Adapun sifat-sifat kyai itu antara lain seperti harus melaksanakan segala tuntunan dalam agama Islam, bertingkah laku baik dan menjauhi hal-hal yang buruk. Seorang kyai tidak boleh melakukan hal yan gbertentangna dengna norma sosial maupun agama juga hukum-hukum yang diatur oleh negara.

Dalam hal agama, kyai memiliki sifat alim dalam masalah-masalah agama seperti fikih, al-Quran, tafsir, akidah sehingga kyai juga menjadi rujukan jika ada permasalahan yang dialami oleh masyarakat. Pada kenyataannya kyai juga dikenal dengan keahliannya pada bidang-bidang tertentu seperti ahli dalam bidang waris, bidang fikih, bidang pengobatan dan lain sebagainya.

Di lingkungan masyarakat sendiri, kyai juga memiliki sifat pembangun dan penggerak roda sosial kemasyarakatan. Dalam beberapa kegiatan, kyai dipercaya untuk memimpin sebuah acara atau memberika doa dan tausiah agar program kerja kemasyarakatan bisa dilaksanakan dengan damai.

Meskipun demikian ada juga oknum kyai yang melakukan beberapa tindakan kriminal. Namun jika ada seorang kyai yang melakukan tindakan melanggar seperti itu, maka sebenarnya dia tidak patut disebut sebagai kyai karena hal itu bertentangan dengan hakikat kyai itu sendiri.