Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tips Mengetahui Virus Komputer atau Laptop, Ciri-ciri, Penyebaran dan Cara Pencegahannya

Tentang Virus Komputer

Sesuai namanya, virus merupakan program jahat yang bisa menginfeksi komputer ataupun laptop. Ia sudah mulai mencuat di dunia perkomputeran sejak era 80-an. Kenapa dibilang jahat? Karena virus yang menjangkiti laptop bisa memberi efek yang beragam, mulai muncul pesan-pesan aneh, menghapus (merusak) dokumen, sampai membuat sistem operasi rusak sehingga komputer tidak bisa dioperasikan. Maka, perlu bagi kita untuk mengetahui tentang virus serta cara-cara pencegahan dan penanggulangannya.

img pixabay.com
Virus komputer punya tingkah laku yang sama dengan virus yang ada pada makhluk hidup. Ia mampu menggandakan dirinya serta dapat menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke dalam komputer tanpa sepengetahuan pengguna komputer. Beberapa varian virus diantaranya:

1. Worm

Merupakan virus yang menggandakan dirinya pada hardisk dan menguras habis daya hardisk.

2. Spyware

Sebuah program yang jika tertanam pada sebuah komputer, si pembuat prgoram akan mampu memantau komputer tersebut dari jaringan.

3. Trojan

Program virus yang mampu mengambil data dari komputer yang kemudian mengirimkannya kepada si pembuat trojan itu sendiri.

4. Rootkit

Virus yang bertingkah sebagaimana sistem yang ada di komputer.

Gejala dan Ciri-ciri Laptop atau Komputer yang terkena Virus

Komputer yang sedang mengalami serangan virus memiliki gejala yang bermacam-macam, diantaranya:
1. Laptop/komputer menjadi lambat/ istilah kerennya “lola” (loading lama)
2. Tampilan komputer menjadi berubah
3. Beberapa program tidak dapat dibuka atau dijalankan, jika dijalankan akan keluar pesan eror
4. Muncul pesan aneh seperti “Komputer anda sedang diserang virus jahat”
5. Beberapa data menjadi hiden (tidak terlihat) atau bahkan terhapus.
6. Muncul file-file aneh dimana kita tidak membuat atau mengkopi sebelumnya.
7. Muncul banyak “sortcut” atau kopian file.
8. Beberapa fungsi komputer tidak bisa dijalankan
9. Terkadang layar dekstop berubah-ubah tanpa kita rubah
Gambar 3.1: gejala virus, munculnya banyak shortcut yang tidak dibuat sebelumnya / img ucweb.com

Media Penyebaran Virus Komputer atau Laptop

Media penyebarann Virus pun ada banyak. Selama ada pemindahan atau pertukaran data, disitu virus bisa tersebar. Penyebarannya dapat melalui:

1. Jaringan internet

Saat browsing atau mengakses internet, kita bisa saja mengunjungi website yang ternyata berpotensi mengandung virus.

2. File aplikasi atau software yang dihinggapi virus

Virus dapat hinggap pada sebuah program. Program-program yang dapat didownload melalui internet mempunyai potensi mengandung virus. Maka kita harus berhati-hati dan tidak menjalankan program yang tidak kita kenal.

3. File attachment atau file lampiran yang ada pada email

Saat kita membuka email ada sebuah email dari seseorang yang tidak kita kenal dan melampirkan sebuah data. Hati-hati karena itu bisa saja virus yang akan ditanam ke laptop kita.

4. Media penyimpanan

Media penyimpanan bisa berupa flashdisk, hardisk ekternal, CD, dan lain sebagainya.

Pencegahan Virus Komputer dan Laptop

Untuk mencegah virus ini, anda perlu memasang antivirus. Sekarang ini banyak sekali jenis antivirus dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing. Ada yang berbayar dan ada juga yang gratis.

Antivirus digolongkan menjadi dua macam, yaitu antivirus lokal dan antivirus international.
Lebih baik lakukan pencegahan daripada penanggulangan. Jadi lakukan pencegahan serangan atau infeksi virus terhadap laptop anda dengan cara-cara sebagai berikut:

1. Pasanglah program antivirus pada laptop anda dan update-lah secara rutin. Update berfungsi untuk memperbaharui dan menambah fungsi-fungsi antivirus mengingat setiap waktu virus mengalami perkembangan dan pertambahan jenis.

2. Jika anda sering mencolokkan flashdisk atau perangkat penyimpanan lain, lakukan pemindaian atau scaning agar apabila terdapat virus bisa langsung ditangani.

3. Berhati-hatilah saat anda browsing internet. Saat anda mengakses internet menggunakan Google dan ingin masuk ke dalam sebuah website yang tidak anda kenal sebelumnya, ada sebuah peringatan dari Google tentang bahaya situs tersebut, lebih baik tinggalkan situs tadi karena mungkin memang banyak disinggahi virus.

4. Waspadalah saat mengakses email yang ada data lampiran (file attachment). Jika anda mendapatkannya dari orang yang tidak anda kenal maka berhati-hatilah karena data lampiran tersebut bisa saja mengandung virus. Lakukan scanning dengan antivirus yang anda pasang setelah mengunduh file tersebut sebelum membukanya.

5. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, backup-lah data anda secara rutin. Anda bisa mem-backup-nya ke dalam CD, flashdisk, maupun hardisk eksternal.