Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Yoghurt, Makanan Khas dan Asli Berasal Dari Turki

Hidangan yang disertai yogurt seakan-akan adalah suatu keharusan di setiap meja makan di Turki. Selama ribuan tahun, yogurt telah menjadi elemen penting yang sangat diperlukan di meja makan khas Turki. Yogurt bisa dikonsumsi secara langsung tanpa campuran atau sebagai lauk. Yogurt digunakan untuk membuat sup, manisan dan minuman ayran favorit, yang dibuat dengan mencampur air, dan garam.
Yoghurt, Makanan Khas dan Asli Berasal Dari Turki
Sekitar seribu tahun yang lalu, orang Turki adalah orang yang pertama membuat Yogurt. Pada saat itu, orang-orang Turki masih menjalani kehidupan nomaden dan telah merancang berbagai metode untuk mengawetkan makanan untuk perjalanan panjang mereka. Ini adalah salah satu alasan mengapa susu harus dibuat menjadi yogurt. Yoghurt dengan kualitas terbaik dihasilkan melalui fermentasi susu sapi dan domba. Tidak mengherankan bahwa produk susu yang dibuat dari hewan-hewan ini  ditemukan oleh Turki karena konon orang-orang Turki Asia Tengah adalah penduduk yang pertama memelihara domba dan sapi. Ketika pertama kali menyebar ke Eropa dan di tempat lain, produk susu putih yang tebal ini pun sudah dikonsumsi dan pada abad ke-20, konsumsi Yogurt sehari-hari telah menyebar ke seluruh dunia.

Perubahan susu menjadi yogurt merupakan hasil dari pengaruh mikroorganisme penghasil asam laktat yang dicampur dalam proses pembuatan Yoghurt. Yoghurt pada dasarnya adalah susu yang mengalami proses koagulasi yang dihasilkan oleh perubahan susu laktosa menjadi asam laktat melalui efek ragi yogurt. Langkah awal pembuatannya adalah dengan merebus susu. Susu rebus itu kemudian dibiarkan dingin sampai hangat dan kemudian dua sendok teh bahan Yogurt ditambahkan dengan taburan lembut dari tepi wadah. Wadah tersebut kemudian ditutup rapat dan biasanya diletakkan di dalam sebuah tempat untuk menjaga susu tetap hangat dan proses fermentasi berjalan. Fermentasi memakan waktu 4 hingga 5 jam pada suhu sekitar 37 derajat.

Yoghurt dapat digolongkan dalam tiga kelompok tergantung pada metode produksinya. Selain yogurt biasa yang proses produksinya telah diuraikan di atas, ada juga Yogurt Silivri dan strained yogurt atau süzme yoğurt. Yogurt tipe Silivri terkenal di wilayah Istanbul dan diproduksi hanya dengan susu domba. Yogurt ini adalah sejenis yogurt yang rasanya enak, bertekstur kencang, dan sangat lembut. Prosedur pembuatannya adalah pertama-tama merebus susu dalam kuali besar. Kemudian susu dituangkan ke dalam wadah dengan cara mengembangkan buih. Bara api ditempatkan di bawah wadah ini dan yogurt dibiarkan berada di atasnya. Dalam proses ini krim di atas yogurt menjadi lebih keras dan sedikit matang. Ketika wadah sudah cukup dingin, sebuah jarum suntik digunakan untuk menyuntikkan ragi yogurt ke campuran dari beberapa sudut. Setelah memberi ragi lalu wadah ditutup dengan penutup kayu besar. Setelah berproses selama 4 hingga 5 jam, yogurt Silivri siap untuk dikonsumsi.

Proses pembuatan awal keju seperti diatas juga sama digunakan untuk menghasilkan yogurt tipe süzme yoğurt. Setelah yogurt dimasak, bagian atasnya yang berupa krim kemudian diambil dan dipisahkan dari yogurt. Yogurt yang tersisa ditempatkan di dalam tas kain yang ditenun halus. Kantung-kantung tersebut kemudian digantung pada ketinggian untuk memungkinkan cairan tersaring dari yogurt. Akhirnya, yogurt ini dipindahkan ke wadah timah. Yoghurt yang disaring tidak mengandung vitamin B, karena vitamin ini hilang bersamaan dengan cairan saat disaring.

Bisa dibilang, hampir tidak mungkin menemukan sebuah rumah di Turki yang tidak ada yogurt di lemari esnya. Orang Turki percaya bahwa yogurt adalah makanan kesehatan yang memiliki manfaat membersihkan tubuh dari racun. Bahkan jika melihat yogurt dalam mimpi dianggap sebagai pertanda baik juga sebagai tanda kekayaan yang akan datang dan umur panjang.