Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bagaimana Cara untuk Memperbaiki Komunikasi

Kangdidik.com, manusia perlu melakukan komunikasi untuk berbagai tujuan. Salah satu tujuan utamanya adalah untuk memberikan informasi dan meraih kesepakatan antara satu dengan yang lain. Tujuan akhirnya adalah untuk bisa mencapai tujuan yang dikehendaki.

Dalam setiap komunikasi, adakalanya hasil yang dicapai dalam komunikasi tersebut tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Hal ini disebut dengan komunikasi yang tidak efektif, sehingga komunikasi tersebut pun tidak bisa mencapai tujuan dengan baik. 

Oleh karenanya, perlu dilakukan upaya memperbaiki komunikasi agar komunikasi yang terjadi bisa efektif. Adapun agar bisa melakukan komunikasi yang efektif diperlukan beberapa persyaratan, antara lain: persepsi, ketepatan, kredibilitas, pengendalian, dan kecocokan/keserasian. Dan berikut ini adalah penjelasan dari istilah-istilah di atas:

Bagaimana cara untuk memperbaiki komunikasi

1. Persepsi

Persepsi dapat didefinisikan atau diartikan sebagai kesan yang diperoleh oleh individu melalui panca indera kemudian dianalisa (diorganisir), diintepretasi atau ditafsirkan dan kemudian dievaluasi, sehingga individu tersebut memperoleh makna. 

Persepsi sesungguhnya memerlukan proses belajar dan pengalaman agar bisa efektif. Persepsi dipelajari melalui interaksi dengan lingkungan sekitar. Persepsi seseorang timbul sejak kecil melalui interaksi dengan manusia lain.

Komunikator atau pihak yang berkomunikasi harus dapat memprediksi apakah pesan-pesan yang akan disampaikannya dapat diterima oleh penerima pesan. Bila prediksinya tersebut tepat, maka audience atau orang yang diajak bicaranya tersebut akan membaca atau menerima tanggapannya dengan benar.

Audience sebagai pihak yang penerima pesan, lalu akan mengantisipasi reaksi komunikator untuk menyusun pesan yang diterima bagi diri mereka, dengan tetap melakukan penyesuaian untuk menghindari kesalahpahaman dalam komunikasi tersebut.

Dalam hal ini komunikasi sebenarnya memerlukan timbal balik dari audience karena dengan demikian komunikator akan bisa mengetahui atau memiliki persepsi yang bagus apakah komunikasi yang terjadi itu efektif atau tidak.

2. Ketepatan

Audience mempunyai suatu kerangka pikir yang terbangun berdasarkan pengalaman juga persepsi yang ada di dalam dirinya sendiri. Agar komunikasi yang dilakukan mencapai sasaran, komunikator perlu mengekspresikan hal yang ingin disampaikan sesuai dengan kerangka pikir audience. Apabila hal tersebut diabaikan, maka yang muncul adalah miscommunication atau salah pahalm dalam komunikasi.

Oleh karenanya, perlu sekali bagi komunikator untuk mengetahui latar belakang dari para auidiensnya agar bisa menyesuaikan materi dalam komunikasi yang disampaikan. Jika tidak, maka besar kemungkinan audiens akan salah paham akan maksud yang disampaikan.

3. Kredibilitas

Kredibilitas bisa diartikan sebagai  presepsi seseorang terhadap sifat orang lain, yang bisa dipercaya. Kata tersebut umumnya digunakan dengan kesaksian dari seseorang dalam suatu perusahaan ataupun lembaga selama konferensi.

Dalam berkomunikasi, komunikator perlu memiliki suatu keyakinan bahwa audience-audiencenya adalah orang-orang yang dapat dipercaya. Demikian juga sebaliknya, komunikator harus mempunyai suatu keyakinan akan inti pesan dan maksud yang ingin mereka sampaikan.

4. Pengendalian

Dalam berkomunikasi, audience akan memberikan suatu reaksi atau tanggapan terhadap pesan yan disampaikan. Reaksi mereka dapat membuat komunikator tertawa, menangis, bertindak, mengubah pikiran atau bersikap lemah lembut. 

Hal ini ditentukan oleh intensitas reaksi yang dilontarkan audience terhadap apa yang disampaikan oleh komunikator. Sebaliknya, reaksi audience tergantung pada berhasil atau tidaknya komunikator mengendalikan audiencenya saat melakukan komunikasi.

5. Kecocokan/keserasian

Komunikator yang baik selalu dapat menjaga hubungan persahabatan yang menyenangkan dengan audience sehingga komunikasi dapat berjalan lancar dan mencapai tujuannya. 

Seorang komunikator yang baik juga akan menghormati dan berhasil memberi kesan yang baik kepada audience-nya.

Itulah informasi tentang bagaimana cara untuk memperbaiki komunikasi. Semoga bermanfaat dan terimakasih sudah berkunjung di website kangdidik.com